Selasa, 22 Maret 2022


Berkunjung ke Bandung Zoological Garden

Gerbang masuk utama

Bismillahirohmanirohim

Pada hari Minggu kemarin tanggal 20 Maret 2022 aku dan keluargaku berlibur ke kebun binatang Bandung. Tempat yang memang sudah kami rencanakan untuk dikunjungi. Setelah waktu itu berkunjung ke Lembang Park Zoo, kami merencanakan berkunjung ke kebun binatang Bandung. Sekarang namanya dirubah dengan nama Bandung Zoological Garden, tapi tetap saja artinya kebun binatang Bandung. Semua orang Bandung pasti tahu tempat wisata ini. Sejak dulu aku kecil sudah ada, tapi kalau untuk berkunjung kesana ya bisa dihitung dengan jari lah, tidak sering he he.

Setelah ada pandemi memang kebun binatang ini tutup dan selama itu mungkin dilakukan rehab atau perbaikan-perbaikan didalamnya, terbukti bahwa kini kebun binatang ini sudah berubah nama dan berubah penampilan nya. 

Aku awalnya gak terlalu tertarik dengan berkunjung ke kebun binatang ini, karena mungkin bayangan aku masih ke masa lalu, dimana didalamnya belum tertata dengan baik, jadi pikiran aku ya pasti gitu-gitu aja didalamnya. Tapi setelah aku menonton salah satu youtuber yang mereview tempat kebun binatang, dan itu bagus, bersih, luas dan ada area Afrika dimana binatang yang disatukan dalam satu lokasi dan itu membuat aku penasaran,  katanya di Bandung tapi koq namanya Bandung Zoological Garden. Aku pikir itu lokasi baru sama kayak Lembang Park Zoo. Tapi setelah aku Googling, eh ternyata itu kebun binatang Bandung yang sudah di renovasi. 

Aku langsung bilang ke suami bahwa kita harus coba berkunjung kesana dan suami pun mengiyakan.

Dan Alhamdulillah kemarin bisa terwujud dengan membawa hessa dan de faz kesana.

Kami pergi sekitar pukul 8 pagi, walaupun bukanya jam 10 tapi kami tidak mau terlambat, kalau pagi mungkin belum terlalu banyak orang. Tapi setelah sampai disana, ya ampun ternyata sudah banyak orang yang menunggu di pintu masuknya. Wah ternyata aku salah. Iya tidak apa-apa lah kami ikut ngantri juga. Mungkin karena pada waktu itu hari Minggu jadi banyak orang juga yang berkunjung.

Sebelum jam 10, gerbang masuk sudah dibuka, mungkin karena melihat sudah banyak pengunjung yang datang jadi dibuka lebih awal.

Sebelum masuk kami harus menyiapkan aplikasi peduli lindungi untuk scan barcode dan kami diukur suhunya. Setelah itu kami membeli tiket dengan harga Rp. 50.000,-/orang. Karena de faz belum dihitung jadi kami beli tiga tiket.

Setelah beli tiket kami diberikan gelang untuk masuk nya

Setelah masuk memang suasananya berbeda dengan yang dulu, lebih luas dan binatangnya bagus-bagus. Jadi gak nyesel pergi kesana. Kami melihat-lihat binatang yang disatukan di arena Afrika. Kemudian wilayah Singa, harimau, burung, beruang, gajah, monyet, orang utan, jerapah, buaya dan banyak lagi. 



De faz saat memberikan makan ke hewan rusa

De faz saat melihat buaya


Kamipun disuguhkan atraksi para binatang yang lucu-lucu, seperti burung, binturong, anak anjing dan lainnya. Jadi sambil istirahat kami melihat atraksi itu.

Lumayan membuat kaki pegal karena berjalan-jalan di kebun binatang ini. Tidak terasa sudah hampir dua jam kami berada di dalamnya. Karena begitu terpesona dengan binatang-binatang yang ada.

Jadi aku rekomendasi kan tempat wisata ini ke semua orang sambil edukasi berbagai binatang kepada anak-anak.

Alhamdulillah, anak-anak senang dan kamipun ikut bahagia walaupun jadi pegal kaki ini he he.

Alhamdulillah


Rabu, 16 Maret 2022

 

 Tentang Dapur Ibu Bersama (DIB)

Bismillah

Mengikuti suatu kegiatan besar yang didalamnya terdapat para pakar di bidangnya membuat aku menjadi semangat dalam menjalani nya. Apalagi dibanding makanan yang sebenarnya aku masih awam dalam hal bisnis dibidang kuliner.

Iya, aku saat ini ikut kegiatan Dapur Ibu Bersama yang dipelopori oleh Ibu Profesional dan bekerjasama dengan Frisian Flag.

Awalnya aku ragu untuk mengikuti ini, tapi aku berfikir lagi, apa salahnya aku coba, mencoba hal yang baru, menekuni bidang yang baru dan mungkin ini bisa jadi lahan bisnis aku dikemudian hari.

Akhirnya aku daftar jadi peserta DIB. Dan Alhamdulillah ternyata aku terpilih menjadi peserta binaan oleh tim DIB. Bahagia dan bersyukur sekali bisa bergabung dengan peserta yang lain untuk mendapatkan binaan dan pelatihan di bidang kuliner. Dan satu lagi, ternyata kami diberikan modal usaha yaitu berupa produk Frisian Flag yaitu susu kental manis. 

Ini adalah modal usaha yang diberikan oleh Dapur Ibu Bersama

Sebelum mengikuti pelatihan nya, para peserta baik itu peserta binaan atau non binaan wajib mengikuti webinar selama dua hari. 

Hari pertama tanggal 08 Maret 2022 dengan tema "PRODUKSI PANGAN SESUAI STANDAR dan STRATEGI PEMASARAN BERBASIS DIGITAL" dengan para pembicara yang keren sekali. Ada yang dari BPOM, kemudian ada founder dari Foodizz, kemudian ada dari Frisian Flag dan tentu saja ada Ibu Septi dari Ibu profesional. Pada webinar saat itu, aku kebetulan sedang merawat anak aku yang lagi sakit, jadi tidak terlalu menyimak, jadi aku hanya mendengarkan sekilas saja. Tapi tentu saja aku tetap bersyukur bisa masuk dan bergabung di webinar tersebut.

Kemudian webinar hari kedua yaitu pada tanggal 09 Maret 2022 dengan tema "SELUK BELUK DAN TIPS MEMULAI USAHA KULINER" bersama chef Nanda Young. Dan diakhir webinar nya kita diperlihatkan resep kreasi cemilan dan minuman dari Chef Nanda dengan bahan utamanya adalah susu kental manis Frisian Flag. Dan tantangan untuk para peserta webinar adalah recook makanan dan minuman dai Chef nanda dan juga membuat kreasi menu lainnya, boleh itu cemilan, minuman atau menu sarapan.

Membuat kreasi makanan dari susu kental manis menurut aku susah-susah gampang. Karena banyak sekali resep yang tersebar untuk membuat kreasi makan atau minuman dari susu kental manis.

Aku tidak membuat menu yang harus di recook, karena aku gak sempat menyiapkan bahan-bahan nya , karena kebetulan aku lagi fokus sama baby aku yang lagi sakit. 

Jadi aku hanya membuat kreasi cemilan sederhana.

Memang aku tuh gak jago masak, apalagi dessert atau kue, pasti gagal terus. Apa aku gak bakat ya? Hmm, tapi bisa diasah koq, makanya aku mencoba ikutan Dapur Ibu Bersama.

Jadi kali ini aku buat cemilan martabak manis sederhana.

Awalnya aku semangat dengan anak aku untuk membuatnya dan berharap hasilnya bisa bagus dan enak tentunya.

Mulailah aku cari resep nya di YouTube. Dan aku memilih resep yang simpel, bahan nya ada semua di dapur aku jadi gak harus beli-beli dulu.

Kemudian aku eksekusi resep itu dan semuanya sesuai, tapi ternyata gagal. Sedih sekali, martabak aku banget alias tidak mengembang.

Martabak manis keju ala-ala umi Dewi 

Duh, bagaimana ini? Hari terakhir nih buat kreasi menunya. Iya mau bagaimana lagi, harus disetor dengan keadaan apapun. Yang terpenting adalah aku sudah berusaha dan nantinya akan aku coba lagi dengan teknik yang berbeda dan mungkin dengan resep yang berbeda juga kali.

Memang keahlian membuat kue atau makan manis harus benar- benar diasah, oleh karena itu aku mengikuti dapur ibu bersama, agar aku bisa mengasah kemampuan aku di bidang kuliner. Walaupun masih amatiran sekali, kalau dibandingkan dengan peserta yang lain.

Iya semoga saja keahlian aku terasah dan aku bisa membuka bisnis kuliner kue atau minuman dari bahan susu kental manis.

Dan semoga aku bisa amanah dalam menggunakan modal usaha yang telah diberikan oleh tim DIB.

Semoga…

Alhamdulillah


Minggu, 13 Maret 2022

Perpustakaan


Bismillah


Tema Tantangan Menulis minggu ini adalah tentang perpustakaan.

Ini adalah tempat favorit aku dan keluargaku. Apalagi buat anak aku yang pertama. Dia sangat senang sekali kalau dibawa ke perpustakaan. Matanya langsung berbinar dan bahagia. Bagaimana tidak, di antara anggota keluarga kami dialah orang yang paling senang membaca buku, tapi bukan berarti yang lain tidak senang membaca, mungkin anak aku yang pertama kesukaan nya lebih dibandingkan dengan yang lain.

Aku sangat bersyukur dengan hal itu, karena aku tidak khawatir jika dia ingin pergi ke suatu tempat pasti dia akan pergi ke perpustakaan.

Selama pandemi ini memang aktivitas mengunjungi perpustakaan tidak terlalu sering bahkan mungkin tidak pernah, karena memang perpustakaan nya juga masih ditutup  untuk umum. Tapi pada tahun 2021 lalu, perpustakaan kembali dibuka dan bisa dikunjungi lagi oleh masyarakat, tapi tentu saja dengan protokol kesehatan yang ketat.

Ketika itu kami sangat antusias untuk mengunjunginya. Kamipun menjadwalkan kunjungan kami di hari weekend. 

Dan kebetulan juga si sulung masih ada di rumah, belum masuk ke pesantren, jadi aku manfaatkan waktu untuk berkunjung ke perpustakaan. Dan tentu saja dia sangat bahagia dan excited.

Tapi pada saat itu ruangan perpustakaan yang berisi buku remaja, novel dan referensi masih ditutup, yang dibuka hanya lantai 1 saja yaitu ruangan baca anak-anak. Tentu saja dia kecewa karena tidak bisa meminjam atau membaca buku favorit nya. 

Untuk memanfaatkan waktu, aku membuat kartu perpustakaan untuk nya agar dia bisa meminjam atas nama dia, dan dia sangat bahagia sekali punya kartu sendiri. Dan pembuatan nya pun tidak sulit dan tidak lama, hanya mengisi data dan difoto, langsung deh kartunya jadi. Alhamdulillah

Karena begitu simple dan gak ribet, maka aku dan anak-anak yang lain pun akhirnya membuat kartu perpustakaan. Tidak ada ruginya juga sih, walaupun tidak meminjam buku yang terpenting kita sudah punya kartu, jadi ketika kami berkunjung kembali di waktu yang lain, tidak ada kekhawatiran untuk meminjam bukunya.

Perpustakaan adalah tempat yang aman dan nyaman untuk anak-anak. Mengenalkan buku sejak dini adalah hal yang harus dilakukan untuk setiap para orang tua. Apalagi aku yang masih punya baby usia dibawah 2 tahun, pengalaman dibawa ke perpustakaan adalah hal yang baru dan seru. Walaupun dia belum mengerti akan pentingnya buku dan di perpustakaan itu baca buku, tapi setidaknya dia tahu ada yang namanya perpustakaan.

Jadi penting juga mengenalkan perpustakaan kepada anak-anak, agar mereka tidak hanya mengenal mall atau taman yang lainnya, tapi ada tempat yang seru juga untuk dikunjungi yaitu perpustakaan.

Apalagi perpustakaan di ruangan anak-anak biasanya ada permainan sehingga nyaman untuk anak-anak berada disana.

Jadi, perpustakaan adalah salah satu tempat favorit bagi aku dan keluargaku.

Mudah-mudahan kami selalu bisa meluangkan waktu bersama di perpustakaan.

Alhamdulillah


Cerita Idul Adha 1443H Bismillah Halo apa kabar sahabat semua? Semoga sahabat senantiasa diberikan kesehatan dan keberkahan oleh Allah SWT. ...