Rabu, 17 April 2019

Aliran rasa komunikasi produktif

Rabu, 17 April 2019

Bismillah

Aliran rasa

Akhirnya bertemu lagi dengan materi komunikasi produktif ini. Dimana materi ini menjadi Peer besar buat saya, secara saya bukan orang yang baik dalam berkomunikasi, tapi tentu saja saya terus belajar memperbaikinya.

Dengan mengulang materi ini maka saya mengupgrade diri saya untuk lebih baik dalam berkomunikasi, baik itu dengan anak-anak saya dan juga dengan suami.
Alhamdulillah progress nya sangat baik, bisa dengan sabar dan menjaga lisan untuk berkomunikasi agar tidak ada hati yang tersakiti.

Semoga komunikasi yang saya bangun akan terus baik dan bisa mempererat hubungan saya dengan semua anggota keluarga.

Alhamdulillah

Minggu, 07 April 2019

Komunikasi produktif day 10 : Menjaga hati dan pikiran saat berkomunikasi

Minggu,  7 April 2019

Bismillah

Alhamdulillah tidak terasa tantangan komunikasi produktif ini sudah masuk hari kesepuluh. Banyak sekali pelajaran dan hikmah yang saya ambil dari komunikasi ini, khususnya perlakuan dan sikap saya terhadap hana, umumnya kepada anak-anak saya yang lainnya.
Sekarang tahu bagaimana saya harus menghadapi hana dan menjaga hatinya agar dia tidak mudah tersinggung.

Hari ini kami pergi berenang. Sudah lama kami tidak berenang dan alhamdulillah hari ini bisa terlaksana. Dengan semangat kami bekerjasama mempersiapkan segalanya, mengabsen apa-apa yang harus dibawa saat berenang. Setiap orang punya tugasnya masing-masing untuk membawa peralatan berenang, alhamdulillah semuanya terkendali.

Tidak banyak kami, saya dan hana berinteraksi saat berenang, saya biarkan dia bersenang-senang, dan menikmati saat-saat berenang nya.
Akhirnya kami pulang dengan perasaan gembira dan waktunya makan, karena saya gak masak jadi saya pesan go food saja 😊

Setelah makan ada sedikit perbincangan antara saya dan Hana. Saya bertanya apa yang akan dia rindukan saat sudah lulus dari SD, kemudian dia menjawab, semuanya, sekolahnya, gurunya teman-temannya, trus saya tanya lagi, kan kata hana gak suka sama teman-teman, tapi hana jawab, iya gak semua, ada satu dua yang akan hana rindukan. Memang dia pernah curhat tentang temannya, ada satu teman yang sangat dia tidak suka, karena sikapnya yang tidak baik, dia selalu mengadu domba antar temannya, jadi hana tidak suka pada temannya itu. Iya saya bilang, jangan terlalu dibenci, biasa aja sikapnya ke dia.
Hana itu sebenarnya suka berteman, tapi kalau ada teman yang sikapnya tidak baik, dia jadi tidak suka, dia lebih baik menghindarinya daripada nantinya terpengaruh dengan temannya itu.
Jadi intinya dia akan rindukan semuanya tentang sekolah nya 😊

Alhamdulillah komunikasi yang baik akan memberikan hasil yang baik.
Mudah-mudahan hana akan terus menjadi pribadi yang baik, santun dan rendah hati.

Sebentar lagi dia akan ujian nasional, maka tugas saya adalah menjaga hati dan pikiran nya agar selalu positif, tidak menekan dia, tidak membebani dia, yang terpenting saya selalu berpesan lakukan yang terbaik dan hasilnya serahkan sama Allah.



Alhamdulillah

#hari10
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional


Sabtu, 06 April 2019

Komunikasi produktif day 9 : Anak yang mandiri dambaan umi

Sabtu, 6 April 2019

Bismillah

Sudah hari kesembilan saya melakukan tantangan komunikasi produktif dan alhamdulillah semuanya berjalan dengan lancar.

Hari ini gak ada yang spesial diantara saya dan hana. Aktifitas kami seperti biasanya,hanya hari ini memang kami berdua di rumah, kebetulan eca sedang pergi ke rumah kakeknya, tapi walaupun kami berdua, komunikasi kami hanya komunikasi biasa yang terjadi sehari-hari.

Hari ini kebetulan juga ada pekerja yang mau memasang granit di dapur, jadi saya fokus ke para pekerja itu, interaksi dengan hana hanya sebatas saya menyuruh dia untuk mengambil sesuatu.
Walaupun kami tidak terlalu intens melakukan komunikasi produktif, tapi saya selalu mencoba tetap memperhatikan dia.

Karena pekerjaan itu kami hanya melakukan aktivitas membereskan perabotan dapur yang akan ditata, kami saling bekerjasama dan saat itu selalu terjadi komunikasi.
Alhamdulillah hana selalu berusaha membuat ringan pekerjaan saya, bukan kareba perintah saya, tali karena keinginan dia yang menginginkan kerapihan, kadang dia selalu cerewet tentang hal barang yang berserakan, alhamdulillah memang itu meringankan pekerjaan saya.

Apapun yang dia lakukan saya lihat kesungguhan dia untuk membantu saya, melihat itu saya selalu terharu.
Kadang saya kasihan dengannya, terlalu memporsir apa yang dia lakukan, tapi dia selalu menunjukkan keinginan nya yang teguh untuk melakukannya, jadi saya selalu membiarkannya.
Dari situlah dia menjadi anak yang mandiri, teguh pendirian dan disiplin, walaupun sebenarnya itu semua harus terus dilatih. Semoga dia akan selalu menjadi anak yang mandiri dan solehah.
Aamiin

Alhamdulillah

#hari9
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Jumat, 05 April 2019

Komunikasi produktif day 8 : Mereka pasti bisa

Jum'at,  5 April 2019

Bismillah

Memberikan perintah kepada anak memang harus dengan KISS (Keep Information Short and Simple) agar perintah itu bisa dilaksanakan oleh anak dengan penuh pengertian tanpa ada tanda tanya di pikiran sang anak.

Itu yang terjadi pada anak-anak saya hari ini. Kebetulan hari ini ada tamu dan sudah kebiasaan yang menyuguhkan minuman adalah anak-anak, bukan karena saya malas, tapi karena kondisi juga, tapi anak-anak tidak jadi masalah untuk melakukan itu.
Saatnya saya memberikan perintah dengan tepat. Eca yang kali ini menyiapkan cangkirnya, tapi saya tanya dulu, apa dia bisa, dan dia bilang saya bisa, oke.
Terus katanya ada 3 orang tamunya. Oke, dia siapkan 3 cangkir. Saya bilang ambil airnya hati-hati, sambil terus saya awasi. Tapi pada saat eca melakukan itu, hana ikut memerintah, ikut menyuruh eca, saya bilang udah hana jangan diganggu eca nya, biarin aja. Memang hana suka geregetan dengan sesuatu yang tidak sesuai dengan dia. Hana bilang, jangan kayak gitu, cangkirnya udah dilap dulu gak, airnya jangan kepenuhan, hal-hal seperti itu lah dan itu membuat eca gak nyaman. Oke saya ambil alih, daripada eca gak jadi menyuguhkan airnya, dengan nada yang saya kendalikan, saya bilang ke hana, biarin eca aja yang kerjain, hana awasi aja eca nya, dengan perintah seperti itu hana langsung nurut dan alhamdulillah selesai sudah tugas eca.

Kadang saya terharu dalam hal sikap anak-anak selama ini. Mereka selalu menurut apa yang saya perintahkan dan katakan, bukan nya saya tega selalu memerintahkan mereka, tapi memang mereka masih belum punya inisiatif dalam beberapa hal, jadi masih harus diingatkan, tapi itu semua tidak membuat anak-anak menjadi jengkel atau kesal dengan perintah saya, karena apa, saya selalu punya alasan kenapa saya perintahkan mereka, tidak semata-mata asal perintah, itulah yang membuat anak-anak menjadi anak yang penurut.

Saya selalu mencoba mengedepankan perasaan mereka saat saya harus memerintah mereka, apakah mereka mampu melakukan apa yang saya perintah, atau tidak,  agar mereka senang dan tidak terbebani.
Dan satu lagi kunci yang utamanya yaitu komunikasi, dengan pendekatan komunikasi yang baik dan produktif membuat apa yang saya inginkan dari anak-anak saya bisa tercapai.

Alhamdulillah

#hari8
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Rabu, 03 April 2019

Komunikasi produktif day 7 : fokus pada solusi bukan masalah

Rabu, 3 April 2019

Bismillah

Hari ini libur dan jadwal jalan-jalan, kebetulan suami lagi gak ada jadwal keluar kota, alhamdulillah jadi kita bisa refresh sejenak.

Sambil mengajak hana refresh sejenak dari kegiatan ujian prakteknya, biar nanti besok pas mau ujian lagi otaknya fresh.

Hari ini kita jadwalkan untuk nonton bioskop, ada film anak-anak yang sedang tayang, judulnya "Dumbo". Dari rumah saya sudah sounding bahwa jadwal kita nonton saja dan makan tanpa embel-embel lain, kalau gak gitu mereka suka minta yang macam-macam.

Alhamdulillah semuanya berjalan dengan lancar.

Waktunya makan, dan kita makan di salah satu tempat makan jepang. Tidak ada ada masalah, karena saya memberitahukan ke mereka dulu apa yang harus dilakukan, dengan komunikasi yang halus dan tidak emosi membuat suasana makan jadi nyaman. Hana sekali-kali mengkritik apa yang eca lakukan, harusnya seperti itu seperti ini, pokoknya ngatur, saya kadang diam dulu sejenak, sampai akhirnya saya yang menengahi.

Kadang saya suka heran dengan sikapnya, dia selalu meniru apa yang saya perbuat dan katakan, dan dia lakukan itu ke eca, saya kadang kasihan dengan eca, tapi saya mencoba untuk bijak, tidak ada yang menghakimi siapa yang salah, karena kalau saya langsung menuduh hana atau marah atas apa yang hana lakukan, dia suka marah dan kadang jadi bete, dan semuanya kacau, terkadang saya suka langsung diam.
Tapi, saat aku diam, menunjukkan bahwa saya gak suka apa yang hana lakukan, dia langsung menyadarinya dan dia berusaha bersikap seolah-olah tidak ada yang terjadi.
Begitulah hana, dia selalu menunjukkan jiwa yang "ksatria", melupakan apa yang sudah terjadi.

Saat ini saya sedang belajar fokus pada solusi, bukan pada masalahnya. Saat hana berinteraksi dengan eca dan kadang membuat eca marah atau nangis atau sebaliknya, saya kadang tidak langsung menuduh salah satu, saya selalu merunut apa yang terjadi dan pada saat itu saya memberikan solusi dari masalah yang ada.
Memang komunikasi itu harus dilatih, mungkin selama ini saya hanya berkomunikasi satu arah, yang penting tujuan saya tercapai, tapi itu salah, itu membuat anak-anak menjadi lemah, tidak percaya diri.

Jadi saya sedikit demi sedikit merubah itu dan belajar berkomunikasi dengan baik, bukan hanya dengan hana, tapi dengan eca yang masih butuh banyak interaksi dengan saya karena umurnya masih 8 tahun.

Semoga dengan ini, tingkat kepercayaan diri anak-anak akan meningkat.


Alhamdulillah 

#hari7
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Selasa, 02 April 2019

Komunikasi produktif day 6 : menyelesaikan masalah dengan komunikasi

Selasa,  2 April 2019

Bismillah

Sifat dan karakter setiap anak pasti berbeda, dan semuanya unik. Hana mempunyai sifat menurut saya agak "jahil". Kenapa? Karena sering sekali menggoda adiknya, eca, apabila mereka sedang bermain dan itu kadang membuat saya marah atau emosi. Tapi karena saya sedang berusaha menjalani komunikasi yang baik dengan hana, maka emosi saya akan coba tahan.

Hari ini hana berangkat sekolah untuk kegiatan ujian prakteknya, dan saya hanya pesan lakukan yang terbaik. Dia pun tersenyum 😊

Setelah pulang saya selalu ingatkan untuk sholat dzuhur dan kemudian makan. Dia pun menuruti nya, tapi kemudian dia belajar Lagi.

Tapi kadang dia sebelum itu suka menggoda eca yang saat itu sedang main. Saat itu eca belum terpancing, eca masih asyik aja bermain.

Malam hari saat kita sedang makan dan eca kebetulan sudah makannya, hana lagi-lagi menggoda eca. Saat itu eca sedang mengerjakan PR nya, kami pun berdiskusi, semua terlibat, hana pun ikut membantu eca dalam menjawab pertanyaan PR eca, awalnya baik-baik saja sampai hana bilang sesuatu ke eca dan itu membuat eca kesel dan menangis. Eca pergi ke kamarnya dan menghapus semua jawaban yang tadi dia isi di buku PR nya. Saat itu saya tidak tahu permasalahan nya. Hana kemudian bilang ke saya bahwa eca nangis, saya langsung ke kamarnya dan bertanya kenapa eca nangis.

Mungkin saat ini saya melakukan komunikasi dengan dua anak saya, hana dan eca, tapi saat itu saya menekankan kepada eca, tapi hana pun saya libatkan karena ternyata eca nangis karena hana.
Saya kemudian menasihati eca, berusaha membuat dia berhenti menangis sambil bertabayyun kepada hana masalahnya apa, awalnya  hana gak mengaku bahwa eca nangis karena dia, tapi kemudian dia bilang mungkin eca nangis karena dia bilang bahwa apa yang dikerjakan itu bukan PR dan gak usah dikerjakan. Oke sip, berarti saya sudah tahu permasalahan nya, saya kasih solusi pada eca dan hana juga.
Alhamdulillah akhirnya eca tidak nangis lagi dan kami pun tertawa gembira kembali.

Alhamdulillah, saya senang masalah terselesaikan dengan komunikasi yang produktif dan memang ada rasa bangga dan haru, dan itu menjadi kebanggaan terhadap diri saya.

Ini hana mau berangkat sekolah

Alhamdulillah 

#hari6
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Senin, 01 April 2019

Komunikasi produktif day 5 : Ujian praktek hana

Senin, 1 April 2019

Bismillah

Hari ini adalah hari pertama hana ujian praktek kelas 6. Mata pelajaran yang dipraktekkan yaitu agama. Dia semalaman menghafal materi yang ada di kisi-kisi. Saya melihat kesungguhan dia untuk bisa hafal, saya bilang jangan terlalu diforsir, bismillah aja, dia hanya  menjawab iya.
Komunikasi yang saya lakukan hanya nasihat seorang ibu untuk anakknya yang akan ujian. Memang terlihat sekali dia merasa gugup karena memang hafalannya terlalu banyak, saya hanya mendorong dia agar tetap semangat dalam belajar, hasilnya serahkan sama Allah.

Saya lihat kesungguhan dia untuk bisa memberikan yang terbaik dalam ujiannya, saya hanya bisa berdoa semoga ujiannya lancar.

Selepas pulang dari sekolah, saya tanya bagaimana ujiannya, dia menjawab iya bisa. Cukup sampai disitu saya bertanya, saya tidak mau membebani dia dengan pertanyaan saya yang bisa membuat dia tidak percaya diri. Saya percaya atas usaha yang dia lakukan.

Besok hari dia ujian praktek IPA, dia sudah mempersiapkan segalanya, sampai tulisan ini saya buat, dia masih menghafal.

Semoga apa yang dia usahakan memberikan hasil yang terbaik untuk dia.

Alhamdulillah

#hari5
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Cerita Idul Adha 1443H Bismillah Halo apa kabar sahabat semua? Semoga sahabat senantiasa diberikan kesehatan dan keberkahan oleh Allah SWT. ...